Menerima pemotretan WEDDING CERRMONY PRE WEDDING WISUDA EVENT BIRTHDAY MODEL PRODUCT DLL CONTACT US 081368052602 PIN 2BC87F83 DISKON 30% SELAMA PROMOSI TRUST US TO CAPTURE YOUR SPECIAL MOMENT AND BRING OUT YOUR IMAGINATION TO REAL IMAGE

Sunday, January 6, 2013

Arinthya Santrie Tarigan

Talent : Arinthya Santrie Tarigan
Konsep : Hijab
Lokasi : Stadion
Fg : Didi Wirayuda


 Hari itu saat bel istirahat berbunyi, ia masih saja duduk di kursi dan bergegas mencari handphone,“Kak dedek mau pakai jilbab deh” kata itu yang ia kirimkan pada Finatrie Yolanda Tarigan, satu-satunya kakak perempuannya.         

Rasanya ada sesuatu yang mendorong untuk keputusan besar itu dan hasrat untuk memperbaiki diri semakin bergejolak Entah apa yang membuat keputusan itu tiba-tiba menghampiri pemikiran dan jiwa. Pulang sekolah ia berjalan gontai dengan pikiran yang bercampur aduk, antara prinsip dan tanggapan orang lain, antara style dan kebenaran, antara hobi dan kewajibannya sebagai muslimah. Sampai di depan warnet, langkah kaki menuntun ia masuk. Sekarang ia berhadapan dengan seperangkat komputer berwarna hitam. ia membuka Facebook dan membuka album foto, jari-jari nya lihai memilih semua foto tanpa jilbab di albumnya, lalu setelah selesai memilih, “delete” dan semua foto itu pun hilang. " Saya tersenyum lebar dan rasa bahagia yang berbeda mengahampiri di senja hari itu. Dalam waktu satu jam saya berhasil membereskan semua foto-foto itu" Katanya Kepada Pekanbaru Pos.


Mahasiswi UIN SUSKA jurusan Syariah ini mengatakan ini adalah sebagian kecil dari kisah awal yang membawa ia pada keputusan untuk “berhijab” adalah “Kata hati”, "Dalam waktu beberapa bulan, ada saja tanggapan orang-orang yang membuat telinga panas dan untung saja keyakinan ini semakin diperkuat oleh Allah yang menciptakan wanita-wanita penguat akhirat dan dunia" Katanya.

Padahal Dulunya ia adalah gadis yang senang dengan segala sesuatu yang unik, terlihat pada penampilan sehari-hari, atau pada setiap penampilan saat MC acara sekolah. “Nyentrik, asik, suka-suka dan berbeda” konsep style yang membuatnya dikenal disekolahan. Jeans, sepatu kets dengan tali warna warni, baju kaos gombrang,rambut dikepang dua dengan poni selamat datang,dan semua asesoris melekat di tubuh, tak lupa tas gadel yang selalu ia bawa kemana-mana. Mulai hari itu, perubahan hebat terjadi pada diri seorang Arinthya Santrie Tarigan. Penampilannya sekarang telah berubah," Saya lupakan semua itu sebagai masa lalu sebagai gadis kecil yang sedang mencari jati diri" Katanya.

 
"Allah punya cara tersendiri untuk membuatku sadar dan paham mengapa wanita diciptakan, mengapa jilbab mampu menjaga tulang rusuk adam ini. Tahun-tahun berlalu, di masa kuliah ini aku semakin merasakan nikmat Allah kian membanjiri"
Ujarnya.

Ia bangga sebagai wanita berjilbab dan mempertahankan keputusannya. Baginya mahkota ini ia tutupi atas nama Allah "Dan kelak untuk suami" Tawanya.


Perkembangan “hijab” di dunia sekarang semakin pesat dan berkembang, lahirnya perancang busana muslimah membuat tren “hijab” menjamur disemua kalangan. Ia geram ketika harus mendengar pendapat orang yang mengatakan “ia mati gaya deh kalau pakai jilbab”. Baginya “hijab is not choice but must”.


Menurut ia “Jihad is not only in the war, but also can be in the bussiness”. seperti yang dilakukan Dian Pelangi, Dinatokio, NabiilaBee, Hanna Tajima, dkk. Wanita-wanita hebat yang membuatnya semakin yakin untuk terus berhijab.

 Wanita-wanita super yang menginspirasi ia di setiap gaya jilbab atau fashion sehari-hari. Ia berpendapat mereka masing-masing memiliki ciri khas yang unik dan menarik. Dian Pelangi “Simpel dan elegan”. Dinatokio “unik,berwarna dan berani”. NabiilaBee “glamor, klasik dan unik”. Hanna Tajima “simple, rapi, dan cantik”.Untuk sehari-hari aku sering menggabungkan antara Dinatokio style dan Hanna Tajima style.

Semnetara Konsep hijab yang ia gunakan adalah “EEW” (easy,elegant and Waw) , Ia sengaja memilih konsep ini, karena ingin membuktikan dengan berhijab kita tidak boros waktu, gak perlu waktu lama untuk dandan, mungkin bagi orang awam melihat style hijab ia ini, akan mengatakan “ribet banget, diapain nih jilbabnya”, tapi sebenarnya hanya butuh waktu 2-8 menit (paling lama) untuk menggunakan jilbab ini.  “elegant” saat kita mampu tampil berbeda namun tetap cantik, kenapa tidak?, banggalah sebagai seorang muslimah. “Waw” ketika mereka tau cara penggunaannya, cara mengkreasikannya maka mereka akan mengatakan “Waw”, kenapa? Karena hijab itu tidak membatasi wanita sehingga ketinggalan mode dan
terlihat kampungan, hijab itu membuat wanita terlihat lebih terhormat dan terjaga, ia juga lebih suka menggunakan jilbab pasmina dan paris. Karena bahannya lebih panjang dan akan mempermudah ia untuk berkreasi.



Nama     : Arinthya Santrie Tarigan
Tempat/ tanggal lahir    : Payakumbuh, 08 Juli 1993
Study     : Universitas Islam Negri  Sultan Syarif Riau
Jurusan     : Ekonomi Islam
Fakultas    : Syariah dan Ilmu Hukum
Nama orang tua
•    Ayah     : Ir.Ingan Pulung tarigan, M,Si
•    Ibu    : Arjunisah Banurea, SE
Moto     : Merubah hal biasa menjadi luar biasa, karena hal luar biasa itu terkadang ada pada hal-hal biasa yang sering kali kita abaikan ?

No comments:

Post a Comment