Tak Hanya Masyarakat, Pegawai Mall Juga Keluhkan Tingginya Tarif Parkir di Mall SKA

Dewan Minta Dinas Terkait Evaluasi Pengelola Parkir Bermasalah di Kota Pekanbaru Foto:Net

Laporan : Didi Wirayuda (Wartawan Pekanbaru Pos)

PANAM (Pepos)-Parkir Mall SKA kembali menjadi sorotan, kali ini justru tarif parkir di dalam mall yang mendapatkan keluhan dari masyarakat Kota Pekanbaru. Bagaimana tidak untuk tarif motor saja masyarakat harus membayar sebesar Rp 4000 untuk sekali parkir.

Informasi yang berhasil di rangkum Pekanbaru Pos dilapangan, bahkan tingginya tarif parkir ini, juga di keluhkan oleh karyawan tenant mitra mall SKA, seperti karyawan store matahari dan lainnya. Mereka yang sehari sehari bekerja di mall SKA juga di wajibkan membayar tarif parkir sama dengan masyarakat umumnya.

Hal ini disampaikan salah satu karyawan tenant,berinisial DD (28) kepada Pekanbaru Pos, Ia mengaku setiap harinya harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 4000 sampai Rp 8000. Saat ditanya tarif parkir yang sampai Rp 8000 tersebut, ia mengaku setelah pukul 12 malam, dikenakan kembali tarif awal parkir sebesar Rp 4000.

"Tarif parkir gratis hanya di perkenankan untuk karyawan tetap mall SKA, jika kita hanya karyawan tenant, kita dikenakan tarif seperti pengunjung mall lainnya,"Ungkapnya, Selasa (12/8).

Ia mengaku terkadang merasa keberatan dengan aturan mall SKA tersebut, namun Ia mengaku tidak mempunyai pilihan, karena salah seorang temannya yang juga karyawan tenant pernah kehilangan motor saat mencoba parkir di luar mall SKA yang relatif lebih murah.

"Saya trauma kalau parkir diluar mall, memang lebih murah, namun resikonya cukup besar, teman saya pernah kehilangan motor disana,"Tuturnya.

Hal senada disampaikan, Salah seorang pengunjung mall SKA, Rara (25) ia mengaku terkejut saat memarkirkan mobilnya sebentar saja di SKA dikenakan biaya sebesar Rp 5000. Padahal di kertas parkir tertera 1 jam pertama hanya sebesar Rp 2000.

"Saya terkejut karena belum sampai 15 menit parkir mobil, sudah kena Rp 5000 saja, padahal hanya sebentar. Bagaimana kalau lama mungkin bisa sampai Rp 10000, kita minta pemerintah dalam hal ini dinas terkait, untuk menindak pengelola parkir mall nakal, yang bermain, memanfaatkan lemahnya pengawasan dari Pemerintah Kota Pekanbaru,"Ungkapnya.

Sebelumnya Anggota DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST, mengaku dirinya juga telah banyak mendapatkan laporan masyarakat menyangkut tarif parkir Mall yang tidak sesuai. Hal ini menurutnya jelas sangat memberatkan masyarakat.

"Ini harus ditindaklanjuti secepatnya, instansi pemerintahan yang terkait dengan parkir ini saya minta segera mengevaluasi pengelola parkir mall yang bermasalah, ini bukti masih amburadul dan tidak profesionalnya dinas terkait dalam menertipkan parkir dikota Pekanbaru,"Ujarnya.

Ia mengaku sering mendapat sms dari masyarakat bahwa tarif parkir di mall sangat mahal, hal ini menurutnya karena dinas terkait selama ini menyerahkan penetapan tarif parkir kepada pihak mall.

"Harusnya pemerintah yang tetapkan, kalau mall seenaknya saja, ini harus jadi perhatian karena sekian lama persoalan parkir ini selalu jadi persoalan,"Tegasnya. (did)