Kritis Lewat Standup Comedy

Salah Comic mahasiswa tampak
menghibur penonton dengan
Standup Comedy

      Anda tentu sudah biasa melihat orang berdiri di atas panggung, pegang mic dengan kostum santai dan bercerita panjang lebar. Setiap kalimat yang mereka ucapkan membuat penonton tetawa. Itu lah Stand Up Comedy, sajian lawakan populer yang disampaikan secara langsung. Comic (pelaku Stand Up Comedy) biasanya akan melemparkan lelucon lewat monolog atau satu kalimat yang mengandung humor.

Di dunia, Stand up Comedy dimulai sejak abad 18 di Eropa dan Amerika. Di Indonesia lawakan ini mulai ditorehkan komedi kafe yang didirikan Ramon Papana Tommybens pada 1997. Dari sinilah Di UIN komunitas ini berdiri 2 Maret 2012 oleh Joni Akbar, Roan Hidayat dan Randy. Ketiganya mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK). “Ini agar mahasiswa berpikir terbuka, terampil dalam public speaking dan tentu saja menciptakan suasana baru di UIN,” kata Joni.

Mereka telah sukses menghadirkan tiga orang petinggi akademik di UIN Suska, Mahendra Romus Dekan Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, Al masri BP-Posma, dan Endianto Usta Manajer Sentral Layanan Umum (SLU) Madani. Baru beberapa minggu lalu mereka menampilkan humor-humor segar di Sentral SLU Madani. Kali ini mereka akan mengusung tema Stand up Comedy Goes to Faculty.

Gegana Agung Putra ketua komunitas ini mengatakan, mereka akan mengunjungi semua fakultas di UIN. “Pertama FDIK dan Fekonsos. Lainnya akan menyusul setelah itu,” ujarnya.

Ini ajang eksplorasi mahasiswa di bidang seni komedi. Di sini pengunjung tak hanya tertawa, tapi juga intelektual. “Jadilah komedian yang intelektual, “ katanya.

Kehadiran Stand up Comedy tak sekedar ocehan belaka. Tentunya ini berguna bagi mahasiswa, khususnya yang ingin tampil di depan umum sekaligus berseni lawak yang intelektual.

Bagi yang ingin belajar, kini Stand Up Comedy UIN buka pendaftaran gratis. Saat ini anggotanya 14 orang. Mereka tergabung di Stand up Comedy Indo-PKU dan acap kali tampil di berbagai acara, seperti Plaza Soto, UR, UIR, Hotel Grandzury, dan Hotel Premiere.

Indra Maulana, Founder Stand Up Comedy di Pekanbaru mengharapkan Stand Up Comedy UIN mampu memberikan warna di kampus ini. “Icon untuk UIN Suska itu sendiri,” katanya. Didi Wirayuda .